METRO SULTENG – Jembatan Bangkapusu yang menghubungkan Kelurahan Marsaoleh dan Kelurahan Matano, Kecamatan Bungku Tengah, resmi difungsikan usai diresmikan langsung oleh Bupati Morowali, Iksan Baharudin Abdul Rauf, Kamis (3/7/2025).
Dalam sambutannya, Bupati menegaskan bahwa jembatan ini bukan hasil kerja satu periode, melainkan buah dari perjuangan lintas kepemimpinan selama empat masa jabatan Bupati Morowali.
“Jembatan ini hasil kerja estafet. Dari empat bupati sebelumnya yang telah merancang dan memulai, kini kita bisa menikmati hasilnya,” ujar Iksan.
Baca Juga: Pemkab Morowali Fasilitasi Paskibraka Asal Morowali di Palu, Dapat Pelayanan Lengkap di Hotel Milano
Meski telah diresmikan, Iksan menyebut masih ada sejumlah catatan teknis, terutama terkait keamanan pengguna jalan. Salah satunya, sudut tikungan jembatan yang dinilai cukup tajam dan berisiko kecelakaan.
“Tahun depan akan kita geser ujung jalannya agar lebih aman. Aksesnya juga akan kita lebarkan,” tambahnya.
Bupati juga meninjau langsung bagian bawah jembatan guna memastikan kekuatan struktur. Ia menekankan pentingnya pemasangan rambu batas beban, karena jembatan dengan tinggi maksimal 5,5 meter ini hanya mampu menahan beban hingga 30 ton.
“Kita akan pasang rambu lalu lintas. Lalu lintas Morowali tidak hanya kendaraan kecil, tapi truk 10 roda juga lewat. Kalau tak dikendalikan bisa rusak,” jelasnya.
Iksan menyebut, Jembatan Bangkapusu adalah jembatan pertama yang ia resmikan sejak menjabat. Ia berharap infrastruktur ini bisa menjadi ikon baru Bungku Tengah dan mendorong konektivitas antarwilayah serta pertumbuhan ekonomi masyarakat.