METRO SULTENG-Presiden RI Prabowo Subianto melantik sebanyak 960 kepala daerah terpilih periode 2025-2030 secara serentak di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis 20 Februari 2025.
Dari Ratusan orang kepala daerah terpilih yang dilantik oleh presiden RI salah satunya adalah Bupati dan wakil Bupati Kabupaten Tolitoli H Amran H Yahya dan Moh Besar Bantilan.
Sebelum pelantikan dimulai terlebih dahulu kepala daerah terpilih mengikuti prosesi kirab yang dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, didampingi Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto dan Ribka Haluk.
Barisan ini berjalan secara berurutan menuju Istana Kepresidenan.
Pelantikan diawali dengan pembacaan Keputusan Presiden untuk gubernur dan wakil gubernur, serta Keputusan Menteri untuk bupati, wakil bupati, wali kota, dan wakil wali kota oleh Mendagri Tito Karnavian.
Bupati 2 periode H Amran Hi Yahya bersama wakilnya Moh Besar Bantilan kepada wartawan mengajak seluruh masyarakat Tolitoli untuk bersama-sama membangun daerah, hal itu sesuai dengan tema yang di usung yaitu Gotong royong.
"Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama memajukan daerah yang kita cintai".
Selain itu Bupati Tolitoli juga menegaskan dukungannya terhadap kebijakan pemerintah pusat dalam efesiensi anggaran untuk kepentingan rakyat Indonesia.
Baca Juga: Resmi Menjabat, Verna-Soeharto Komitmen Wujudkan Poso Berdaya Saing dan Berkelanjutan
Ia juga berkomitmen untuk menyesuaikan kebijakan tersebut dengan kondisi daerah tanpa mengabaikan kepentingan masyarakat.
Menurutnya, sebagai pemimpin, kita harus bijak dan harus berpihak kepada masyarakat, "Saya sudah cukup kenyang memahami sebuah birokrasi, mulai menjabat kepala desa hingga bupati 2 periode saat ini. Keinginan membangun itu besar, namun juga kita harus memikirkan postur keuangan daerah yang harus dikelola dengan cermat," mbuhnya.
Usai di lantik di istana Kepresidenan RI,Bupati H Amran Hi Yahya dan Mohammad Besar Bantilan akan Kembali ke Kabupaten Tolitoli dan bekerja seperti biasa, mereka optimis mampu membawa perubahan positif lima tahun kedepan untuk melanjutkan pembangunan di segala leading sektor serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Tolitoli.***