METRO SULTENG - Pertemuan Raya Pemuda Gereja GKST yang ke-75 di Desa Tomata Kecamatan Mori Atas Kabupaten Morowali Utara dibuka oleh Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura, Minggu (14/7/2024)
Sejumlah kepala daerah di Sulawesi Tengah, hadir menyaksikan pembukaan PRPG termasuk Pemda Luwu Timur yang dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Luwu Timur Akbar Andi Laluasa, yang datang memenuhi undangan dan ikut menyaksikan devile 27 kontingen klasis se-Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan (,Kabupaten Luwu Timur-Luwu Utara) yang di hadiri kontingen klasis Mangkutana-Tomoni, Klasis Wotu dan Klasis Malili-Nuha.
Saat devile berlangsung Kontingen Klasis Ramli dari Luwu Utara menjadi perhatian ribuan pasang mata yang menyaksikan jalannya devile dari 27 Klasis, betapa tidak, kontingen klasis Rampi harus berjibaku melawan Medan yang ekstrim berjalan kaki melintasi bukit dan jalan yang tidak bisa dilalui kendaraan roda sampai ke Bada, akibat parahnya akses ke Rampi Kabupaten Luwu Utara, kemudian ke Tomata menggunakan kendaraan.
"Selamat datang di Bumi Tepo Asa Aroa Kabupaten Morowali Utara, dan Pemuda Geraja harus bisa bertumbuh dan berkembang seiring dengan kemajuan teknologi," tukas Bupati Morowali Utara Delis,J.Hehi.
Sementara Gubernur Sulawesi Tengah, minta Pemuda Gereja ikut berperan dalam pembangunan di Sulawesi Tengah, dan menjadi pelopor pembangunan.
"Pemuda Gereja GKST sebagai tunas Bangsa, sudah waktunya harus bisa menjadi generasi yang bisa dan mampu mengikuti perkembangan teknologi digital dan berperan menjadi pioner pembangunan di Provinsi Sulawesi Tengah yang saat ini termasuk Provinsi yang berkembang dan maju seiring dengan PAD-nya terdongkar hingga sekitar 2 Triliun, bahkan angkat kemiskinan dan pengangguran menurun karena perkembangan ekonominya terus meningkat dari tahun ketahun," cetus Gubernur Sulteng dihadapan sekitar 15 ribu peserta PPRG GKST dilapangan hijau di Desa Tomata.***