Meskipun Merino menjadi bintang di babak perempat final, playmaker RB Leipzig yang banyak diminati, Olmo - salah satu dari enam pemain yang mencetak tiga gol, tertinggi di turnamen itu - akan bertindak sebagai titik fokus di antara pasangan yang sangat bertalenta, Yamal dan Nico Williams . Yang pertama mungkin akan berhadapan dengan pemain Inggris yang belum pernah menjadi starter di Euro.
Ada sedikit kekhawatiran mengenai Alvaro Morata , yang mengalami cedera aneh setelah dijatuhkan oleh petugas keamanan yang mencoba membantu mengusir penyusup lapangan, tetapi pemain Atletico Madrid tersebut telah berlatih secara normal dan diharapkan menjadi ujung tombak serangan.
Dengan Luke Shaw yang telah pulih sepenuhnya, Inggris tiba di Berlin dengan ruang medis yang kosong, meskipun masih ada tanda tanya mengenai apakah pemain Manchester United itu akan dipercaya sejak peluit pertama.
Setelah tampil singkat namun efektif dalam kemenangan atas Swiss, Shaw menggantikan wakilnya Kieran Trippier untuk babak kedua semifinal dan tampil tanpa cedera, yang berarti bahwa tampil sebagai starter di Berlin bukan hal yang mustahil.
Kendati kewaspadaan tambahan perlu diberikan terhadap Shaw dan riwayat cederanya, mantan pemain Southampton - yang mencetak gol pembuka dalam waktu dua menit di final Euro 2020 - sudah pasti akan dipromosikan ke tim utama di sini, bersama dengan sekelompok pemain yang sudah mapan.
Formasi 3-4-2-1 lainnya seharusnya diadopsi oleh Southgate, yang tidak akan menghadiahi kepahlawanan Watkins di semifinal dengan memainkan kapten tiga gol Kane sebagai starter, yang didukung seperti biasa oleh Bellingham dan Phil Foden yang terbalik .
Sekarang menjadi pemain termuda yang memulai semifinal turnamen besar untuk tim putra Inggris, Kobbie Mainoo yang berusia 19 tahun telah menyatu dengan sempurna ke dalam ruang mesin Three Lions dan telah lebih dari sekadar membenarkan pemilihannya yang diharapkan untuk acara puncak tersebut.
Kemungkinan susunan pemain Spanyol:
Simon; Carvajal, Le Normand, Laporte, Cucurella; Ruiz, Rodri , Olmo; Yamal, Morata, Williams
Kemungkinan susunan pemain Inggris:
Pickford; Walker, Stones, Guehi; Saka, Mainoo, Rice, Shaw; Bellingham, Foden; Kane
Prediksi skor: Spanyol 2-1 Inggris
Southgate telah mengakui bahwa tidak ada yang kurang dari kesempurnaan yang akan membawa Inggris mengakhiri 58 tahun kekalahan dalam permainan senior pria, tetapi penggemar Three Lions belum menyaksikan kesempurnaan dari tim kesayangan mereka di Jerman selama beberapa minggu terakhir; malah jauh dari itu.
Setelah Belanda memperkuat lini tengahnya di semi-final, Inggris kembali berjuang untuk menciptakan serangan yang cerdik hingga Palmer dan Watkins melakukan kerja sama yang mematikan, dan cerita serupa dapat terjadi sejak peluit pertama dibunyikan dengan Rodri yang selalu ada di lapangan.
Satu gol tunggal seharusnya masih bisa dicetak Inggris, karena pertahanan De la Fuente jauh dari kata kokoh, tetapi penyerang muda Spanyol sekali lagi akan terbukti terlalu tangguh untuk dihadapi, bahkan untuk lini belakang Inggris yang mengancam. Seperti yang terjadi di Wembley tiga tahun lalu, final hari Minggu kemungkinan akan berakhir dengan air mata kesengsaraan bagi Three Lions, karena La Roja menjadi tim tersukses dalam sejarah Kejuaraan Eropa.***