METRO SULTENG-Barcelona sepertinya ditakdirkan untuk bermain imbang tanpa gol melawan Athletic Club ketika Marc Guiu masuk dari bangku cadangan untuk mencetak gol kemenangan pada debutnya untuk Blaugrana.
Raksasa La Liga mengamankan kemenangan 1-0, berkat momen berkelas murni dari penyerang berusia 17 tahun tersebut.
Bagi Barcelona, akademi La Masia mereka yang terkenal adalah jalur pipa yang teruji dan tepercaya untuk menghasilkan talenta-talenta elit.
Pemain seperti Gavi, Alejandro Balde dan yang terbaru, Lamine Yamal membuat kehadiran mereka terasa di tim utama.
Baca Juga: Singer Reimagined bekerja sama dengan Genus Melahirkan Jam Tangan yang Dilengkapi dengan Mobil yang
Dengan kebuntuan pertandingan di Estadi Olimpic Lluis Companys, manajer Barcelona Xavi menunjukkan kepercayaannya pada pemain mudanya.
Dia memasukkan Lamine Yamal dan Marc Guiu, yang terakhir menggantikan Fermin Lopez, lulusan akademi lainnya.
Dalam waktu 23 detik, remaja tersebut mendapati dirinya berlari ke belakang untuk menerima bola dari Joao Felix.
Dia memantapkan dirinya dan melepaskan usahanya di bawah Unai Simon yang bergerak cepat untuk mencetak gol kurang dari 30 detik dalam debut profesionalnya.
Gol Guiu pastilah sebuah kejutan, bahkan bagi remaja produktif yang mencetak gol di UEFA Youth League melawan FC Porto dua minggu lalu.
Guiu mencetak dua gol dalam tujuh penampilan di UEFA Youth League.
Striker yang bermain bersama Yamal di level akademi dan Spanyol U-17 itu menunjukkan kualitasnya saat pertama kali diminta.Marc Guiu adalah striker besar untuk anak seusianya, dengan tinggi 6'2", dan dia menggunakan ukuran tubuhnya untuk kelebihannya dengan sempurna.
Baca Juga: Resmi Diumumkan Seiko Prospex Landmaster SLA071J1 Edisi Terbatas Hari Jadi ke-30
Di Euro U-17 musim panas ini, dia mencetak empat gol dalam lima pertandingan untuk Spanyol - berakhir sebagai pemain terbaik di usianya. pencetak gol terbanyak bersama - saat mereka mencapai semifinal.
Pemain muda Spanyol ini adalah pemain nomor 9 tradisional yang mirip dengan striker klasik di masa lalu, profil yang tidak biasa di akademi Barcelona.