METRO SULTENG-Palestina dan Libya saling bersaing dalam kualifikasi Piala Arab FIFA 2025 pada hari Selasa di Stadion Al Gharafa di Al Rayyan, Qatar.
Pemenang pertandingan ini akan tergabung ke Grup A, yang juga dihuni Qatar dan Tunisia. Suriah dan Sudan Selatan juga akan bergabung.
Peringkat ke-96 dunia, Lions of Canaan kalah dalam kedua pertandingan persahabatan mereka melawan Basque Country dan Catalonia bulan ini.
Itu berarti mereka menelan empat kekalahan dari lima pertandingan terakhirnya - bukan performa paling ideal untuk memasuki ajang piala.
Setelah tampil lima kali di ajang bergengsi Arabia sebelumnya, termasuk dalam tiga edisi terakhir, Palestina berharap dapat lolos lagi menyusul tahun yang sulit bagi mereka.
Pelatih kepala Ihab Abu Jazar telah memanggil 20 pemain untuk pertandingan kualifikasi melawan Libya, dengan bek asal Qatar, Musab Al-Battat, sebagai kapten tim. Tujuh pemain dalam skuad belum pernah memperkuat timnas.
Libya menjalani tahun yang baik menurut standar mereka. Mereka hanya kalah tipis dari Kamerun di kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026 untuk memperebutkan tempat di babak kedua dan saat ini telah menjalani lima pertandingan tanpa kekalahan.
Dalam pertemuan terakhir mereka, Mediterranean Knights mengalahkan Mauritania 1-0, berkat gol Mahmoud Al-Shalwi di menit ke-31.
Head-To-Head Palestina vs Libya dan Angka-angka Penting
Hanya ada satu bentrokan antara kedua belah pihak sebelumnya, dan berakhir dengan hasil imbang 2-2 pada tanggal 25 Agustus 1999 di Pan Arab Games.
Libya tidak terkalahkan dalam lima pertandingan terakhirnya, memenangkan tiga pertandingan; mereka juga mencatatkan empat clean sheet selama periode ini Palestina telah kalah dalam empat dari lima pertandingan terakhirnya dan hanya menang sekali dari enam pertandingan terakhirnya.
Ksatria Mediterania berada di peringkat 111 dunia sedangkan Palestina berada di peringkat 96
Prediksi Palestina vs Libya
