METRO SULTENG-Berusaha mempertahankan performa sempurna mereka di Liga Pro Saudi , Al-Nassr menyambut Al Ettifaq untuk putaran ke-21 pada Jumat malam.
Knights of Najd telah memenangkan lima pertandingan terakhir mereka di liga utama, sebuah pencapaian yang menempatkan mereka di posisi ketiga dalam klasemen dengan 44 poin dari 20 pertandingan.
Pratinjau pertandingan :
Al-Nassr memasuki pertandingan hari Jumat dalam performa yang sangat bagus, setelah terakhir kali kehilangan poin di liga pada tanggal 17 Januari ketika mereka bermain imbang 1-1 di Al-Taawoun.
Sejak itu, pasukan Stefano Pioli telah mengalahkan Al Khaleej, Al Fateh, Al Raed dan Al Fayha sebelum mengamankan kemenangan mendebarkan 3-2 dalam perjalanan mereka ke Al-Ahli, memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka di liga utama menjadi tujuh pertandingan.
Hasil itu membuat Al-Nassr tertinggal empat poin dari Al-Hilal di posisi kedua, poin yang sama dengan Al Quadisiya di posisi keempat, dan masih tertinggal delapan poin dari Al-Ittihad yang berada di puncak.
Performa impresif The Big Yellow didorong oleh kehebatan menyerang, dengan 18 gol tercipta dalam tujuh pertandingan liga terakhir mereka, sehingga total gol mereka menjadi 43 — menjadikan mereka tim terproduktif ketiga di divisi tersebut.
Akan tetapi, daya gedor mereka tertahan pada pertandingan terakhir saat klub yang bermarkas di Riyadh itu bermain imbang tanpa gol melawan klub Iran Persepolis di Liga Champions AFC pada hari Senin, menghentikan enam kemenangan beruntun di semua kompetisi.
Meski demikian, dengan rekor sempurna terbaru mereka di liga utama, Al-Nassr akan percaya diri untuk memperpanjang rekor mereka, setelah memenangkan dua pertemuan terakhir mereka dengan tim tamu hari Jumat, termasuk kemenangan telak 3-0 pada pertandingan sebelumnya di bulan September.
Berita tim :
Sementara itu, Al Ettifaq menderita kekalahan liga pertama mereka di era pasca- Steven Gerrard akhir pekan lalu, takluk 2-1 dari tim juru kunci Al Fateh, yang menandai kekalahan kandang kedelapan mereka musim ini.
Meski mengalami kemunduran, pelatih baru Saad Al-Shehri , yang memenangkan dua pertandingan liga pertamanya saat bertugas, telah membimbing tim naik ke posisi ke-10 dalam klasemen dengan 25 poin, unggul 11 poin dari zona degradasi.
Meski performa kandang Al Ettifaq mengkhawatirkan — dengan hanya enam poin dari 10 pertandingan, rekor terburuk di divisi tersebut — mereka tampil jauh lebih baik di kandang lawan, mengumpulkan 19 poin dari kemungkinan 30 dan menempati peringkat kelima sebagai tim tandang terbaik.
Tim tamu berharap penampilan tandang mereka yang mengesankan terbukti menentukan saat mereka berupaya menghindari kekalahan di Al-Nassr untuk pertama kalinya sejak kemenangan 1-0 mereka di Al-Awwal Park pada Oktober 2021.
Al Ettifaq datang ke pertandingan ini dengan modal hasil imbang 1-1 melawan Al Quadisiya di Liga Champions Klub Teluk AGCFF pada pertengahan minggu, yang membuat rekor Al-Shehri menjadi dua kemenangan, satu hasil imbang dan dua kekalahan sejak mengambil alih.
