METRO SULTENG-Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Morowali, Sulteng, menyalurkan Zakat dengan program distribusi bahagia akhir tahun 2022, bertempat dikantor Baznas Morowali, Desa Matansala, Bungku Tengah, Morowali, Selasa (20/12/2022).
Kegiatan penyaluran Zakat ini dihadiri oleh Ketua Baznas Morowali Hamanuddin, Wakil Ketua 1 Ustadz Abd Razak, Wakil Ketua ll Jalaluddin, Staf ahli bidang Kesra Pemkab Morowali Abd Malik Hafid dan Kasi Haji Kemenag Morowali Mahadin.
Baca Juga: Karim Benzema Putuskan Pensiun Dari Timnas Prancis
Sasaran penerima manfaat ini meliputi konsumtif beras untuk kaum dhuafa se-kecamatan Bungku Tengah dan 12 pondok pesantren yang ada di Kabupaten Morowali.
Selain itu, Baznas Morowali juga memberikan santunan modal usaha mustahik produktif, bantuan biaya pendidikan 7 anak dan pembebasan kaum garimin 2 orang.
Ketua Baznas Morowali Hamanuddin menyatakan, distribusi zakat pada tahap ke empat ini cukup besar dibandingkan distribusi tiga tahap sebelumnya.
Baca Juga: IPDA Marsel, Kapolsubsektor PETIR Anjangsana dan Silaturahmi Kamtibmas
"Menurut ukuran Baznas Morowali distribusi penyaluran pada distribusi bahagia akhir tahun 2022 mencapai Rp539.200.000," terang Hamanuddin.
Sementara untuk beras, kata Hamanuddin, ada sekitar 9 ton lebih yang distribusikan untuk kaum dhuafa dan fakir miskin se-Kecamatan Bungku Tengah.
"Penyaluran Zakat tersebut merupakan dana yang terkumpul selama tujuh bulan ditambah sisa distribusi tahap tiga," katanya.
Hamanuddin menyebutkan, pedoman penyaluran zakat ini mengikuti aturan tiga A, yaitu aman syariah, regulasi dan NKRI.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Bupati Donggala Kasman Lassa Diperiksa Terkait Aliran Dana TTG?
"Artinya, syariah berarti penyalurannya sesuai dengan apa yang ada di Al-Qur,an, dan aman regulasi, berarti mengikuti aturan perundang-undangan yang berlaku. Sementara aman NKRI berarti sumber dan penyaluran anggarannya semata-mata untuk ummat yang paling menbutuhkan, bukan untuk mendanai hal-hal lain seperti teroris dan sejenisnya," sebutnya.***