sosial-budaya

Ramalan Perang Besar Indonesia vs Australia Tahun 2037 Gegerkan Publik, Ditulis Michel de Nostredeme

Kamis, 27 Oktober 2022 | 16:53 WIB
Perang Indonesia vs Australia tahun 2037

METRO SULTENG-Heboh ramalan
Perang besar Indonesia dan Australia pecah tahun 2037 yang ditulis Michel de Nostredeme atau Nostradamus dalam bukunya.

Ramalan itu saat ini ramai dibahas di.media sosial. "Mengejutkan dari karyanya itu terdapat ramalan yang mengaitkan bahwa Indonesia akan berperang melawan Australia pada tahun 2037 mendatang".

Yang membuat publik semakin percaya dengan ramalan itu setelah membaca beberapa ramalan lainnya yang saat ini terbukti.

Baca Juga: Ponsel Google Pixel 7 Pro Ditenagai Prosesor Google Tensor G2 octa-core, RAM 12GB Dibandrol Rp 14 Juta

Salah satu ramalannya adalah soal kematian Ratu Elizabeth II tahun 2022 dan insiden gedung World Trade Center (WTC) pada 11 September 2001.


Selain itu dalam buku tersebut, banyak dikaitkan dengan fenomena-fenomena yang ada di zaman sekarang antara lain adalah ramalan perang Rusia-Ukraina.

Lebih jauh soal perang Indonesia-Australia dalam buku itu dijelaskan bahwa Australia akan menyerang negara yang ada pelabuhan, jembatan dan tugu pahlawan.

Baca Juga: Nokia C31 Tak Bisa Dianggap Remeh, Muncul dengan Kamera 13 MP Lebih Tangguh, Harga Rp 3,5 Jutaan

Tak hanya itu, tulisan tersebut juga menegaskan kalau kota dan pelabuhan itu adalah yang terbesar ke-2 di Indonesia, yakni Surabaya.

Serta, monumen terbesar dan tugu pahlawan juga berada di Kota Surabaya.

Buku itu mengatakan perang Indonesia dengan Australia dipicu karena merebutkan supremasi di Laut Hindia.

Perselisihan itu semakin membesar sehingga menjadi konflik bersenjata yang diikuti oleh perang besar.

Baca Juga: Inilah Harga dan Spesifikasi Vivo Y52 5G Yang Baru Diluncurkan Oktober 2022

Itulah salah satu poin ramalan yang bikin geger publik ditanah air yang dihimpun dari buku karya ciptaan Nostradamus.

Nostradamus sendiri merupakan seorang peramal ternama asal Prancis yang ramalannya diyakini cukup akurat. Tulisannya ditafsir oleh seorang sejarawan sekaligus seniman sehingga mengaitkan dengan zaman sekarang.

Halaman:

Tags

Terkini