METRO SULTENG- Sejak Selasa pagi (6/9/2022) pukul 05.30 Wita, warga Kota Palu, Sulawesi Tengah, dilarang melintas di jembatan 3 Palu. Jembatan yang menghubungkan Jalan Ki Madja dan Jalan Agus Salim, untuk sementara tidak bisa dilintasi kendaraan roda dua maupun roda empat.
Ini akibat intensitas air kiriman dari Sungai Gumbasa ke Teluk Palu meningkat sejak Senin malam.
Baca Juga: Kota Palu Diterjang Banjir
"Air di jembatan sudah naik. Bahaya kalau jembatannya dilintasi. Lebih baik kita isolasi dulu untuk sementara,"kata Rusmana, salah seorang personel Polairud Polda Sulteng yang berjaga di lokasi jembatan 3 Palu, Selasa siang.
Air yang melintas di jembatan 3 Palu nyaris menyentuh bawah jembatan. Warna air tampak cokelat kelam. Jangan sampai jembatan putus akibat hantaman air sungai yang makin deras.
Makanya, pengendara terpaksa dilarang melintas. Mereka diminta berputar arah.
"Pengendara untuk sementara berputar dulu ke arah jembatan 1 Palu di Pertokoan Hasanuddin. Dari arah Ki Madja dan Rajamoili dilarang melintas,"kata Rusmana.
Pantauan media ini, banyak warga memadati lokasi jembatan 3 Palu. Mereka memantau intensitas air yang nyaris menyentuh bawah jembatan 3.
Pada Senin malam hingga Selasa pagi, rumah warga yang berada di sekitar jembatan 3 terendam air banjir akibat hujan melanda sejak Senin sore hingga Selasa pagi. ***