sosial-budaya

Ternyata PT Vale Punya Kebun Raya 120 Hektar di Blok Sorowako, Yuk Lihat Kelebatan Hutannya yang Menyejukan

Jumat, 5 Agustus 2022 | 12:29 WIB
Kebun Raya PT Vale Wallacea Sawerigading Mining Park, yang oleh warga bisa disebut dengan Taman Tambang Sawerigading (FOTO: BANDI)

Saat ini Taman Tambang Vale ini mulai ramai dikunjungi sebagai tempat wisata, bahkan juga menjadi tempat belajar dari anak-anak PAUD, pelajar SD, SMP dan SMA, juga untuk penelitian mahasiswa hingga peneliti.

Untuk wisata umum, taman ini dibuka setiap Sabtu dan Minggu.

Dilokasi Taman Tambang tersebut terdapat lokasi pembibitan, persemaian aneka jenis tanaman hingga penanaman yang dilakukan dengan teknologi canggih.

Terdapat spot alat berat untuk opersional penambangan di Taman Tambang PT Vale Blok Sorowako atau Wallacea Sawerigading Mining Park (FOTO: BANDI)

Ada juga kandang khusus hewan Rusa ditengah hutan tambang yang berjumlah 15 ekor yang dititipkan BKSDA Sulsel ke taman tambang ini.

Menariknya, ada juga spot untuk alat-alat berat yang selama ini dipakai untuk operasional penambangan, dari truk hingga bolduezer ukuran raksasa dilokasi taman tambang. Spot ini disiapkan untuk memudahkan para pelajar dan mahasiswa yang melakukan study tambang di PT Vale.

"Jadi kami tak perlu jauh-jauh membawa mahasiswa atau pelajar yang study tambang ke lokasi penambangan Vale, cukup diedukasi di taman ini sambil melihat langsung beberapa kendaraan operasional penambangan " ujar
Erlin.

Dikokasi tersebut saat ini Vale lagi mengembangkan penangkaran kupu-kupu. Untuk saat ini yang lagi disiapkan adalah penanaman aneka jenis tumbuhan yang berhubungan dengan kehidupan kupu-kupu.

Untuk membangun penangkaran kupu-kupu ini, Vale merogoh kocek Rp3,2 Miliar yang ditargetkan rampung dibangun sebelum tahun 2025.

Sementara untuk keseluruhan uang yang digelontorkan Vale untuk membangun Taman Tambang ini sebesar Rp 47 Miliar.

Oh iya, Vale juga setiap tahunnya, kata Erlin, mendonasikan sebanyak 30 persen atau 25 ribu bibit tanaman kepada pihak yang membutuhkannya, baik pemerintah, lembaga bahkan masyarakat umum. "Itu bagian tanggung jawab Vale," kata ibu satu anak yang sudah 20 tahun bekerja di Vale itu.

Baca Juga: Mengenal Yulianti, Perempuan Tangguh Operator Truk Listrik Pertama PT Vale di Blok Sorowako

Baca Juga: Rampas Senjata Polisi Sampai Pecah Tembakan, 16 Pelaku Ilegal Fishing Ditangkap

Baca Juga: Personil Ditpolairud Polda Sulteng dan Nahkoda Kena Tembak saat Operasi Destructif Fishing,Ini Kronologisnya

So, dengan berkunjung ke taman tambang Vale ini, warga bisa mengerti bahwa menambang nikel yang dilakukan Vale di Blok Sorowako selama 54 tahun ini tidak hanya mengeruk bumi, tapi terus menjaga keberlangsungan hidup manusia dan mahluk sekitar dengan tetap mejaga kelestarian hutan dan alam sekitar.

Halaman:

Tags

Terkini