METRO SULTENG- Tanjakan ekstrim di Pendakian "Tahir" di jalur Trans Sulawesi di Desa Kasintuwu, Kecamantan Mangkutana, Kabupaten Luwu Timur, kembali telan korban, Rabu (13/7/2022).
Pantauan langsung wartawan di TKP, truk enam roda merek Colt Fuso DP 8710 GZ tujuan ke Bahodopi terhenti di tengah pendakian akibat tidak mampu menghadapi pendakian "Tahir" yang dikenal sangat ekstrim di jalur Trans Sulawesi Poros Mangkutana-Pendolo.
Baca Juga: Bawaan Air Zamzam Jemaah Haji Indonesia Dibatasi 5 Liter per orang
"Truk naas itu tidak mampu mendaki akibat muatannya diduga kuat melebihi kapasitas atau over load, akhirnya engine-nya mati dipendakian beruntung keneknya cepat bertindak untuk mengganjal roda belakang, sehingga terhidar dari jurang," tukas Yul pengemudi mobil yang hendak menuju Pendolo yang ikut terdampak akibat truk terhenti dipendakian tersebut.
Warga setempat mengatakan truk naas itu mengalami kendala dipendakian mulai sekitar pukul 20:00 Wita Selasa (12/7/2022) sampai pagi ini, Rabu (13)7/2022). Meski begitu pelintas perbatasan Sulawasi Selatan dan Sulawesi Tengah, berharap truk naas tersebut segera di evakuasi, agar jalan di pendakian tersebut bisa kembali normal tidak menyempit lagi akibat terhalang dengan truk yang mengalami kendala dipendakian itu.
Baca Juga: Tanpa Ronaldo, Man United Gulung Liverpool
"Kami ingatkan, harusnya muatan truk tidak sampai melebihi kapasitas dalam menghadapi jalur Trans Sulawesi Mangkutana-Pendolo, pasalnya di jalur ini banyak pendakian, dan tikungan tajam, bahkan jika sopir lalai maka jurang bagiannya," ujar warga setempat.(Mappaewa/ Rudy)