POSO, METROSULTENG.com- Mewujudkan pribadi yang berakhlakul karimah dalam menginternalisasikan nilai-nilai Tauhid, Komisariat Daerah (Komda) Alkhairaat Poso gelar Halal Bi Halal di hari lebaran Idul Adha 1440 H/2019 M, di Mushollah Al Musafirin, Desa Sawidago, Kecamatan Pamona Timur, Kabupaten Poso (Sulteng), Minggu malam, (11/8/2019).
Giat tersebut dihadiri, warga Nahdliyyin NU Poso, lembaga pemuda aswaja, yakni Gerakan Pemuda (GP) Anshor Poso, Himpunan Pemuda Alkhairaat (HPA) Poso, Pergerakan Mahasiwa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Poso, serta para jamaah Mushollah Al Musafirin dan jamaah Masjid yang ada di Tentena.
Pada momen tersebut, Sekretaris Tanfizia NU Kabupaten Poso, Sutami M. Idris mengajak seluruh elemen yang hadir, untuk mempererat kembali persatuan dan move on dari segala bentuk perselisihan.
-
"Sebagai warga negara yang baik, maka kita tidak perlu saling menyalahkan dan mempermasalahkan perbedaan yang ada, karena perbedaan itu adalah rahmat dari Allah SWT, Tuhan yang maha esa" ungkap Sekretaris Tanfizia NU Poso yang juga selaku Ketua Bidang Pendidikan di Komda Alkhairaat Poso.
"Hidup saling tolong menolong dan bergotong royong, harus terus kita pupuk dan pertahankan, utamanya yang berada di wilayah Desa Sawidago ini," tambahnya
Dikatakannya, dalam pelaksanaan halal bi halal ini, terdapat poin penting yang harus diketahui, yaitu berkumpulnya masyarakat, saling mempererat hubungan silaturrahmi internal umat seagama, antar umat beragama dan antar umat beragam dengan pemerintah, untuk saling bermaafan.
Diketahui, jamaah Mushollah Al Musafirin adalah warga Nahdliyyin yang menetap di Desa Sawidago, "Mereka berharap agar kiranya acara-acara seperti ini terus diadakan dengan melibatkan pemerintah desa setempat, maupun warga non muslim sekalipun seperti yang telah dilaksanakan kali pertama di desa ini," harapannya. (KIM)