METRO SULTENG - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah melalui Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesra Fahrudin D.Yambas, menerima aksi unjuk rasa dari Forum Marana Bersatu (For-Mat).
Unjuk rasa tersebut berlangsung di depan Kantor Gubernur Sulawesi Tengah di Palu, pada Selasa (8/8).
Baca Juga: Bupati Donggala Kasman Lassa Kembali Diperiksa Polda Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Alat TTG
Salah satu yang menjadi tuntutan aksi Forum Marana Bersatu (For-Mat), yakni mempertanyakan status Bupati Donggala H.Kasman Lassa yang belum menemui titik terang.
"Kami meminta kejelasan status Kasman Lassa kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah karena sudah mengundurkan diri sebagai Bupati Donggala, Sulteng,"kata Kepala Desa Marana, Lutfin.
DonnggalaBaca Juga: Di Hadapan Masyarakat Donggala, ART Minta Restu Memimpin Sulteng pasca DPD RI
Ia pun memohon kepada Gubernur H.Rusdy Mastura untuk segera memproses pergantian bupati atau menunjuk Plt Bupati Donggala.
Menjawab tuntutan terkait kejelasan status Bupati Donggala, Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesra Fahrudin D.Yambas, menuturkan bahwa Bupati Donggala Kasman Lassa sudah mengajukan pengunduran diri sehubungan dengan keikutsertaannya sebagai calon anggota legislatif Kabupaten Donggola.
Baca Juga: Menang! Kades Marana Lutfin Permalukan Bupati Donggala Saat Hadiri Panggilan Eksekusi di PTUN Palu
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah telah memfasilitasi usul pengunduran diri Bupati Kasman Lassa melalui surat Gubernur H.Rusdy Mastura nomor : 100.1.4.2/350/Ro.PemOtda yang ditujukan kepada Menteri Dalam Negeri.
"Mari kita menunggu, karena Bapak Gubernur sudah monitor dan menindaklanjuti," pungkasnya. ***