METRO SULTENG-Video Ketua DPRD Luwu Timur, Sulsel, Aripin yang enggan menyalami kakek tua yang menyodorkan tangannya saat berada didepan pintu masuk kantor DPRD Lutim baru-baru ini ramai di media sosial.
Nitizen mencap gaya congkak dan sombong politisi Golkar itu yang sengaja menyembunyikan tangannya dibelakang dan pergi berlalu tanpa menatap kakek tua.
Baca Juga: Ini Sosok Ketua DPRD Luwu Timur Yang Congkak, Ogah Menyalami Kakek Tua Yang Sodorkan Tangannya
Dalam video berdurasi 24 detik itu awalnya tersebar di grup WhatsApp (WA) hingga akhirnya viral di media sosial. Dalam video itu tampak Aripin dikawal 4 ajudan, bergegas masuk ke gedung DPRD mengenakan jas dan kopiah hitam, disambut warga maupun personel satpol PP.
Dalam video tersebut, seorang warga kakek tua mengenakan topi dan berpakaian jaket warna kuning serta mengenakan kartu identitas yang tergantung di leher, tersenyum getir saat menyodorkan tangannya untuk bersalaman namun dicuekin ketua DPRD.
Sambil memaksa untuk tetap senyum, pria tersebut terus berlalu meninggalkan gedung DPRD dengan langkah gontai.
Warga yang berada di tempat tersebut mengatakan, “Pak Aripin, sombong banget. Ini orang mau jabat tangan, tapi tidak mau loh,” kata warga dalam video tersebut.
Setelah ditelusuri, video yang beredar tersebut terjadi pada Senin (6/3/2023) saat akan dilakukan pemilihan Wakil Bupati Luwu Timur.
Setelah video itu viral dan kecaman disana-sini yang dilayangkan kepada Aripin, Ketua DPRD Luwu Timur itupun akhirnya buka mulut. Lewat rilis resmi DPRD Lutim ia mengaku jika dirinya tidak ada maksud untuk menolak berjabat tangan dengan warga.
Baca Juga: Mendagri Minta APIP Tindak Tegas Pemda Yang Suka Gelar Rapat di Hotel, Ini Pemborosan Anggaran
Hanya saja, ia terburu-buru masuk kantor karena ada agenda mendesak.
"Saya tidak ada maksud untuk menolak berjabat tangan, hanya miskomunikasi saja. Kebetulan saya buru-buru untuk menghadiri agenda pemilihan Wakil Bupati Luwu Timur saat itu, belum lagi saya dalam kondisi tegang karena baru kali ini kita melaksanakan pemilihan wakil bupati di DPRD," kata Aripin.***