METRO SULTENG-Aksi menghebohkan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini tiba-tiba sujud didepan pengajar SLB Negeri A Pajajaran Kota Bandung, Jawa Barat.
Aksi ini terekam saat pengajar di SLB menagih janji Mensos tersebut terkait hibah lahan yang akan diberikan.
Baca Juga: Heboh! Aksi Sujud Risma Usai Ditagih Janji Soal Tanah Hibah Oleh Pengajar SLB Bandung
Momen Tri Rismaharini melakukan sujud di depan publik bukanlah kali pertama. Sebelumnya, mantan Wali Kota Surabaya itu juga telah melakukannya di beberapa kesempatan. Berikut adalah daftar momentum Tri Rismaharini melakukan sujud di depan umum dikutip dari Kompas. co, Rabu, (22/2/2023).
Sujud di Hadapan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Perhimpunan Seluruh Rumah Sakit Indonesia (Persi)
Pada 29 Juni 2020, Tri Rismaharini saat itu sebagai Wali Kota Surabaya bersujud di depan anggota IDI dan Persi Jawa Timur saat beraudiensi di Balai Kota Surabaya. Kejadian berawal dari keluhan salah satu dokter di RSUD Dr. Soetomo karena banyak rumah sakit penuh dan banyak warga Surabaya yang tidak mentaati protokol kesehatan. Risma pun mendekati dokter tersebut dan bersujud di dekat kakinya.
Baca Juga: Klarifikasi Gadis Asal Wajo Yang Tolak Lamaran Pemuda India Dianggap Bersandiwara, Benarkah?
Sujud saat Surabaya Mengalami Teror Bom
Pada 16 Mei 2018, Tri Rismaharini tiba-tiba turun podium saat tengah berpidato di Gedung Wanita, Jaan Kalibokor, Surabaya. Saat itu, Risma mengumpulkan takmir masjid se-Surabaya untuk membahas isu terorisme. Namun, salah seorang takmir memprotes redaksional undangan yang berbunyi “pembinaan kepada takmir masjid” karena kalimat tersebut seolah menyiratkan bahwa takmir masjid sebagai suatu kesalahan. Risma pun bergegas menghampiri takmir itu dan bersujud di hadapannya untuk meminta maaf sambil terisak.
Baca Juga: Menuju DPRD Morowali Utara 2024, Rama: Ini Pilihan Saya, Bukan Aji Mumpung
Sujud saat Menerima Bantuan dari PT Astra
Momen Risma sujud berikutnya berlangsung ketika Pemerintah Kota Surabaya menandatangani nota kesepahaman dengan PT Astra Internasional Tbk untuk pengembangan sumber daya manusia untuk warga Surabaya, pada 6 Januari 2020. Hal tersebut membuat Risma terharu karena PT Astra bersedia membuka kesempatan kepada anak-anak putus sekolah untuk magang di perusahaan itu.