METROSULTENG — Memasuki hari ke-10 pasca kebocoran pipa minyak pada Sabtu (23/8), PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) terus memperkuat upaya pemulihan dan penanganan dampak di Kecamatan Towuti, Kabupaten Luwu Timur.
Sebagai bentuk komitmen, PT Vale memastikan setiap laporan dan keluhan masyarakat di desa terdampak — Lioka, Langkea Raya, Baruga, Matompi, Timampu, dan Wawondula — didengar, dicatat, diverifikasi, dan ditindaklanjuti. Warga dapat menyampaikan aduan melalui Posko Pengaduan & Informasi di Kantor Camat Towuti atau melalui layanan hotline 24 jam.
Tanggap Aduan Warga Lioka
Dalam proses asesmen, tim PT Vale menerima laporan tentang kondisi kesehatan seorang warga Desa Lioka, Ibu Teki (71), yang mengalami sesak napas dan batuk-batuk. Dugaan awal, keluhan dipicu aroma menyengat dari aliran minyak di sungai yang berjarak sekitar 15 meter dari rumahnya.
Baca Juga: Soal 4 Warga Tewas Demo di Makassar, Prabowo Singgung Ada Mafia-Mafia
Mendengar laporan tersebut, PT Vale langsung mengerahkan tenaga medis ke rumah korban yang berjarak sekitar 5 kilometer dari posko utama. Ibu Teki mendapat perawatan medis, obat-obatan, dan akan terus dipantau secara berkala.
“Saya bersyukur sekali, terima kasih banyak. Kami tinggal jauh, dan kondisi istri saya kurang terawat, tapi ini luar biasa karena PT Vale bergerak cepat. Saya percaya masalah ini bisa ditangani,” ungkap Masikua, suami Ibu Teki.
Perluas Layanan ke Desa Timampu
Selain di Lioka, PT Vale juga menerima aduan dari Arsal, warga Desa Timampu, yang mengeluhkan gangguan kesehatan. Tim medis segera memberikan obat-obatan dan akan terus memantau kondisinya hingga pulih.
Untuk mempermudah masyarakat, PT Vale akan membuka posko tambahan di Desa Timampu. Posko ini akan melibatkan pemuda setempat untuk membantu mencatat dan mengumpulkan laporan warga sebelum diverifikasi dan ditindaklanjuti oleh tim PT Vale.
135 Aduan, 66 Sudah Diselesaikan
Hingga kini, 135 aduan telah diterima melalui posko, hotline, dan hasil asesmen lapangan. Dari jumlah itu, 66 aduan telah diselesaikan, 58 sedang dalam penanganan, dan 11 lainnya masih tahap verifikasi.
“Kami peduli dengan apa yang dirasakan masyarakat di situasi sulit ini. PT Vale berupaya hadir lebih dekat, memberikan ketenangan, dan memastikan penanganan berjalan cepat. Harapan kami, proses pemulihan ini bisa kita lalui bersama,” ujar Endra Kusuma, Head of External Relation PT Vale.