sosial-budaya

Ahmad Ali Siap Tingkatkan Taraf Hidup Nelayan di Desa Bajo Parimo

Kamis, 10 Oktober 2024 | 15:21 WIB
Cagub Sulteng nomor urut 1, Ahmad Ali, saat berada di Desa Bajo, Kecamatan Bolano, Kabupaten Parigi Moutong. (Foto: Ist).

METRO SULTENG - Desa Bajo didatangi calon Gubernur Sulawesi Tengah nomor urut 1, Ahmad Ali, pada Rabu sore (9/10/2024). Salah satu desa di Kecamatan Bolano Kabupaten Parigi Moutong tersebut antusias menyambut kehadiran Ahamd Ali.

Ahmad Ali melakukan kampanye dialogis di lapangan Kamase Desa Bajo sore itu.

Ahmad Ali tak menyangka antuasias warga sebesar itu. Ia sangat terkesan dengan peserta kampanye yang hadir. Meski menggelar kampanye di saat sebagian masyarakat seharusnya sibuk bekerja, namun warga tetap berbondong-bondong datang ke lokasi kampanye.

"Cukup lama saya baru bisa kembali ke kampung Bajo ini. Tapi alhamdulillah sambutan masyarakat masih seramai saat saya pertama kali ke sini," ujar cagub nomor urut 1 tersebut.

Baca Juga: Saat Kampanye Ahmad Ali Tidak Banyak Umbar Janji, Warga: Sudah Banyak Bukti Kerjanya

Ia pun menyampaikan terima kasih kepada masyarakat komunitas Bajo di desa itu dan sekitarnya, yang selalu memenangkan dirinya ketika maju sebagai anggota DPR RI selama dua periode.

"Sejak 1 Oktober (2024) tugas saya di DPR RI sudah berakhir. Mudah-mudahan masyarakat Bajo tetap menemani saya saat ini maju sebagai gubernur," harapnya menitip harapan kepada warga Desa Bajo, Parigi Moutong (Parimo).

Ahamd Ali menawarkan program yang dapat meningkatkan kesejahteraan bagi para nelayan di wilayah pesisir Teluk Tomini itu.

Bagi Ahmad Ali, masyarakat nelayan, khususnya masyarakat Bajo, seharusnya hidup lebih sejahtera dengan memanfaatkan kekayaan laut yang ada.

Baca Juga: Sulteng Tuan Rumah Kegiatan Konferensi Nasional Mineral Kritis Indonesia

Sayangnya, selama ini pemerintah daerah belum mampu menghadirkan kebijakan dan program yang mampu menopang peluang peningkatan ekonomi masyarakat nelayan.

"Di daerah pesisir pantai, khusunya di sepanjang Teluk Tomini ini tidak ada industri perikanan. Masyarakat nelayan hanya dijanji bakal sejahtera di Teluk Tomini, tapi tidak ada investasi di wilayah perikanan," katanya.

Para nelayan mestinya bisa sejahtera bilamana seluruh hasil tangkapan mereka diserap oleh industri-industri perikanan.

"Ke depan, tidak boleh lagi nelayan tidak mendapatkan perlakuan yang baik. Saya ingin di Parigi Moutong ada industri perikanan, ada sekolah perikanan, supaya anak-anak Bajo bisa mengisi industri-industri perikanan itu. Bukan hanya sebagai kuli, tapi kedudukan yang layak dengan kemampuannya," jelas Ahmad Ali.

Baca Juga: Ahmad Ali Inginkan Rumah Ibadah di Sulteng Mamadai, Ini yang Perlu Dilakukan

Halaman:

Tags

Terkini