METRO SULTENG – Menjelang jadwal penetapan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah 2024 oleh KPU, pasangan Anwar Hafid dan Reny Lamadjido, masih aktif melaksanakan sosialisasi di masyarakat.
Seperti halnya pada Kamis malam (19/9/2024), pasangan Anwar-Reny menggelar deklarasi dan temu masyarakat di lapangan Sepak Bola Desa Taugi, Kecamatan Masama, Kabupaten Banggai.
Dalam kesempatan itu, pasangan Anwar-Reny tidak hanya menyampaikan visi dan misi mereka kepada masyarakat Masama, tetapi juga memperkenalkan sembilan program utama yang akan dijalankan jika terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah lima tahun ke depan.
Deklarasi ini juga dimeriahkan oleh kehadiran artis DJ Mahesa, Septi KDI, Ika Nico, dan grup band Wali, yang menghibur masyarakat setempat.
Antusiasme warga Masama sangat tinggi. Bukan hanya mereka yang hadir, masyarakat dari Kecamatan Lamala, Lamala Timur, dan Balantak juga berbondong-bondong hadir.
Lapangan bola Desa Taugi sudah dipenuhi warga sejak pukul 19.00 Wita. Mereka ingin melihat langsung pasangan Anwar-Reny.
Hasan (62), seorang pensiunan guru, menyatakan simpatinya terhadap Anwar Hafid karena rekam jejaknya yang baik.
"Meskipun saya hanya sering menonton di channel YouTube dan belum pernah bertemu langsung, saya dan keluarga sangat simpati dengan Pak Anwar Hafid. Mudah-mudahan malam ini saya bisa bertemu langsung," kata Hasan di sela-sela acara deklarasi.
Hasan menambahkan, kepemimpinan Anwar Hafid telah teruji sejak awal kariernya.
“Beliau pernah menjabat sebagai Kepala Desa, Camat, Asisten Pemerintahan, Bupati Morowali dua periode, hingga kini menjadi anggota DPR RI untuk periode kedua. Dengan rekam jejak seperti itu, saya yakin beliau pantas menjadi Gubernur Sulawesi Tengah 2024-2029," tuturnya.
Warga lainnya, Saukan (53), warga Desa Taugi, menyatakan bahwa ia datang untuk mendengar langsung program yang akan dijalankan Anwar Hafid dan Reny Lamadjido jika terpilih.
Ia menambahkan, selama ini ia hanya mendengar tentang keberhasilan Anwar Hafid saat menjadi Bupati Morowali dua periode dari orang lain.
"Lebih baik mendengar langsung dari beliau, agar lebih jelas dan tidak ada informasi yang dilebih-lebihkan atau dikurangi," katanya.
Cahyadi (47), warga Masama, juga mengungkapkan rasa antusiasnya untuk menghadiri deklarasi ini.
"Kami datang untuk menonton Wali Band dan mendengar visi dan misi pasangan BERANI," ujarnya.