METRO SULTENG -Miris, kejadian ini dialami warga di Kabupaten Morowali Utara, Sulteng, yang katanya kaya akan sumber daya alam berupa tambang nikel setelah berdirinya pabrik-pabrk nikel global. Tapi potret kemiskinan, jalan rusak masih jadi pemandangan nyata.
Baca Juga: Pemda Poso Gelar Pasar Ramadhan Tahun 2023, Bupati Poso: Semoga Membantu Pelaku UMKM Kuliner
Faktanya, seorang warga Desa Lemowalia, Kecamatan Bungku Utara, Kabupaten Morowali Utara Sulawesi - Tengah, yang diketahui bernama Kena umur 60 tahun meninggal di RSUD Kolonodale. Tapi jasadnya terpaksa harus dipikul sekitar 8 kilometer akibat kondisi jalan faerah yang rusak parah tidak bisa dilalui kendaraan Ambulance.

"Sungguh prihatin, dua desa di dataran Wana yaitu Desa Salubiro dan Desa Lemowalia, jika ada warganya yang menderita sakit, harus ditandu ke Puskesmas Lemo. Lantas jika puskesmas dianggap tidak bisa melayani penyakit pasien yang parah, terpaksa dirujuk ke ibu kota Morowali Utara, yaitu Kolonodale dengan menumpang kapal kayu, melayari Teluk Tolo kemudian masuk ke Teluk Tomori bersandar di Dermaga Kolonodale," tukas Robinson, Jumat (24/3).
Baca Juga: Kemenkes Menyebut Larangan Buka Bersama Tak Berlaku Bagi Masyarakat, Ini Penjelasannya
Tak hanya itu, Robinson juga mengatakan, jangankan kendaraan roda empat, kendaraan roda dua pun harus berjibaku melintasi jalan Daerah Kabupaten Morowali Utara yang mirip kubangan kerbau itu.***