METRO SULTENG - Hampir 5.000 umat Islam di Makassar mengikuti buka bersama utusan Raja Arab Saudi Raja Salman Bin Abdul Aziz Al Saud, Kepala Atase Agama Kedutaan Besar Arab Saudi Syekh Ahmad Isa Al-Hazimiy, Ahad 16 Maret 2025 dihadiri Ketua Yayasan Yayasan I-Salam Karim Ustadz Dzulqarnain M Sunusi, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman (ASS), Kapolda dan Kajati Sulsel, para pejabat dan tokoh agama di Sulsel, di Masjid 99 Kubah Makassar.
Kegiatan ini adalah program buka puasa pelayanan Dua Tanah Suci yang diharapkan menjadi momentum istimewa untuk mempererat hubungan antara Kerajaan Arab Saudi dan masyarakat Muslim di Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan.
Baca Juga: Selama 13 Tahun, PT ANA Konsisten Bantu Pemerintah Cegah Stunting di Morowali Utara
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, mengucapkan terimah kasih kepada Kerajaan Saudi Arabia yang telah menggelar buka puasa bersama untuk yang kedua kalinya.
Ia mengaku, bahwa Sulsel memiliki hubungan yang erat dengan Arab Saudi. Apalagi banyak warga Sulsel yang mendapat beasiswa pendidikan dari Kerajaan Saudi di Universitas Madinah.
Dia menambahkan minta kerjasama dengan pemerintah Arab membangun universitas di Makassar mengingat Makassar sebagai pusat pendidikan di Indonesia Timur, banyak anak-anak dari Papua, Maluku, Sulawesi yang menempuh pendidikan di Makassar.
Gubernur juga meminta pemerintah Arab menambah kouta haji khusus warga Sulsel, karena Sulsel termasuk jemaah haji terbanyak.
"Meskii harus naik kapal laut, warga Sulsel siap berangkat haji dan umroh," tandasnya.
Ditempat yang sama, Syekh Ahmad Isa Al-Hazimiy, mengaku kebaikan ahlak warga Indonesia yang penuh penuh kasih sayang.
"Kami juga bisa merasakan rasa cinta warga Indonesia kepada Raja Salman," ujarnya.
Baca Juga: PT MBN Masih Beraktivitas Melakukan Reklamasi, Warga Sindir DPRD Morowali Masuk Angin
Selain menghadirkan hidangan berbuka puasa, kegiatan itu akan dirangkaikan dengan pembagian mushaf Al-Qur’an dan kurma sebagai hadiah dari Raja Salman untuk masyarakat di Kota Makassar.
Acara tersebut terlaksana atas kerja sama antara Atase Agama dan Pendidikan Kedutaan Besar Arab Saudi, Pemerintah Provinsi Sulsel, dan Yayasan I-Salam Karim.
Selain di Makassar, program buka puasa Raja Salman telah diselenggarakan di Kota Padang pada 8 Maret, Kota Medan 9 Maret dan Kota Solo 14 Maret 2025.
Sebelumnya, rangkaian kegiatan buka puasa di berbagai daerah tersebut, kegiatan peluncuran program telah dilakukan Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta, bersamaan dengan acara iftar (buka puasa bersama) dihadiri sejumlah Menteri Kabinet Merah Putih.