METRO SULTENG - Semangat gotong royong masih mengakar kuat di tengah masyarakat Banggai Kepulauan (Bangkep). Hal ini terlihat dari aksi para lanjut usia (lansia) di Desa Tunggaling, Kecamatan Peling Tengah, Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah.
Meskipun usia mereka tak lagi muda, tekad untuk berkontribusi bagi desa tetap membara, terutama menjelang pelaksanaan Lomba Desa yang semakin dekat.
Sebagai bukti kepada masyarakat, dengan penuh semangat, para lansia yang diketuai oleh Abraham Arbas gotong royong membangun pagar pastori gereja Jemaat Maranatha Desa Tunggaling Kecamatan Peling Tengah, Bangkep, Jum’at (14/3/2025).
Baca Juga: Anwar Hafid: RPJMD adalah Kitab Suci Pembangunan Daerah
Kegiatan gotong royong ini sebagai sarana komunikasi sosial antara warga masyarakat di Desa Tunggaling. Hal ini demi terciptanya rasa kebersamaan, kepedulian, baik antar sesama warga maupun dengan lingkup pemerintahan.
Dalam kesempatan tersebut, Pj. Kepala Desa Tunggaling Endrimon Bilalu, S.P, menyampaikan apresiasi atas semangat kebersamaan yang ditunjukkan oleh warga terkhusus para lansia dengan semangat gotong-royong ini sebagai upaya melestarikan budaya bangsa indonesia dan juga dalam penyiapan pelaksanaan lomba Desa Kabupaten Banggai Kepulauan pada bulan April Tahun 2025.
"Gotong royong adalah budaya luhur yang harus kita pertahankan. Melalui kegiatan ini, kita tidak hanya membangun pagar fisik, tetapi juga memperkuat pagar persatuan dan kebersamaan di antara kita," ucap Endrimon
Baca Juga: Gubernur Anwar Hafid Sumringah, Tiga Kabupaten Ini Sanggupi Target UHC Prioritas Berani Sehat
Kegiatan gotong royong ini berlangsung dengan penuh semangat dan kekeluargaan dalam memasang batu pondasi pagar sampai tahap akhir penyelesaian Rumah Pastori Jemaat Maranatha Tunggaling.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi, diskusi antara warga dan pemerintah Desa mengenai berbagai program pembangun, sampai pada penyiapan menjelang penilaian lomba Desa.
Endrimon berharap melalui kegiatan ini, hubungan antara warga, tokoh masyarakat dan pemerintah Desa akan terus semakin erat, serta dapat memotivasi warga terkhusus anak-anak generasi muda yang menjadi penerus Bangsa untuk terus menjaga keasrian, kebersihan dan keindahan lingkungan Desa Tunggaling.
Baca Juga: Polemik CASN 2024, Gibran Ungkap Sudah Diurus Prabowo
