Program Tahajud Mampu Naikan IPM Morowali Tertinggi ke Dua se-Sulteng

METROSULTENG.com- Rangking Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Morowali, Sulteng, berada di posisi ke dua setelah Kota Palu.

Morowali menempati posisi kedua tertinggi IPM tahun 2020-2021 se-Sulawesi Tengah, setelah Palu, berdasarkan penilaian dari komponen-komponen pembentuk IPM.

Berita Terkait

Ruas Poros Jalan ke Wana Bakal Dapat Jatah Aspal Hotmix, Begini Penjelasan Kadis PU Morowali Utara

27 Mei 2022

46

Menang PTUN Makassar Jabatan Dua Perangkat Desa Awu Belum Dikembalikan, Zubair : Akan Melakukan Upaya Hukum

27 Mei 2022

42

Wabup Sigi Serahkan SK Kepada 564 PNS, PPPK dan CPNS

25 Mei 2022

20

Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Morowali menyebut, tahun 2020-2021 Usia Harapan Hidup (UHH) meningkat dari sebelumnya, dimana pada tahun 2020 hanya mencapai diangka 69.18 tahun.

Sedangkan tahun 2021 naik menjadi 69.23 tahun,. Artinya harapan hidup warga Morowali itu mencapai di diangka umur tersebut.

Untuk komponen Harapan Lama Sekolah (HLS) juga mengalami peningkatan, tahun 2020 berada di angka 13.34 tahun, dan ditahun 2021 naik menjadi 13.35 tahun, yang artinya penyelesaian sekolah siswa di Morowali mencapai perguruan tinggi semester 1.

Begitupun di komponen rata-rata lama sekolah (RLS) juga ada peningkatan, tahun 2020, 9.33 tahun meningkat menjadi 9.34 di tahun 2021, menandakan rata-rata siswa lulus SMA.

Dan yang terakhir komponen pengeluaran perkapita disesuaikan, juga meningkat sangat tinggi, dimana pada tahun 2020 berada di angka Rp 10,933 juta/tahun, dan ditahun 2021 meningkat menjadi Rp 11,028 juta/ tahun, yang artinya jumlah rata-rata belanja masyarakat Morowali dalam setahun mencapai diangkat tersebut.

Kata Kepala Badan Pusat Statistik Babupaten Morowali Agus Paryanto, angka-angka ini sangat tinggi karena dukungan besar dari visi bupati Morowali Taslim dan wakil Bupati Morowali. H. Najamudin.

“Ia, semua karena adanya dukungan penuh dari pemerintah daerah, jadi angka no 2 IPM tertinggi se-Sulteng ini faktor adanya sekolah gratis mulai dari SD sampai SMA, beasiswa perguruan tinggi dan lain-lain,” tuturnya, Kamis (27/1/2022).

Selain itu, lanjutnya disektor kesehatan juga Pemda menggenjot pelayanan kesehatan yang lengkap dengan fasilitas yang gratis.

“Pelayanan kesehatannya bagus, mulai dari Puskesmas maupun rumah sakit daerah, inilah upaya-upaya Pemda, kalau tidak ada upaya tidak mungkin Morowali no dua se Sulawesi Tengah,” paparnya.

Bahkan Pemda Morowali mampu menyaingi kota Palu, jadi intinya, jelas dia, makin tinggi IPM makin sejahtera daerah tersebut.(Iwan)