Respon Pemda Poso Soal Warga Rampi Lutra Sulsel Ingin Gabung ke Poso, Mereka Itu Seperti Papua di Sulawesi

- Jumat, 13 Mei 2022 | 18:58 WIB
Frit Sam Purnama
Frit Sam Purnama

METROSULTENG.com-Keinginan warga Masamba Rampi di Kabupaten Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan yang berbatasan dengan Bada, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, yang ingin bergabung dengan Kabupaten Poso mendapat respon Pemda Poso. Plt Sekda Poso Frit Sam Purnama mengatakan, Pemda Poso sangat memahami keinginan warga Rampi itu kerena memiliki hubungan dekat dengan warga di Bada Kabupaten Poso yang berbatasan dengan Rampi. Apalagi daerah tersebut merupakan daerah penginjilan Gereja Kristen Sulawesi Tengah (GKST) yang berada dikawasan terisolir. "Warga Rampi itu masuk penginjilan Sinode GKST karena lebih dekat dengan Poso. Kerja bakti pembukaan jalan Rampi-Doda yang dilakukan warga Rampi dan warga Doda itu atas himbauan GKST," kata Frit Sam, Jumat (13/5). Pembukaan jalan setapak sejauh 26 kilometer pada awal Mei lalu dikerjakan warga Rampi dan Bada selama 6 hari. "Jadi ada ikatan emosional antara warga Rampi dan Bada mereka kerja bakti bersama," ujarnya. Karena kawasan tersebut sangat terisolir, kata Frit Sam, harga semen di Rampi bisa sampai Rp 300.000 per-sak. "Jadi di Rampi sana bisa dikatakan Papua di Sulawesi karena terisolir," ujarnya. Fris Sam menambahkan, terkait keinginan warga Rampi yang ingin bergabung di Poso, Bupati Poso dr Verna GM Inkiriwang bilang itu adalah persoalan antara propinsi. "Persoalan pindah wilayah itu tak semudah itu, perlu pembahasan dari tingkat daerah hingga pusat," tegas Frit Sam Tapi kalau masyarakat Poso secara sukarela membantu warga Rampi itu tidak masalah.(**)      

Editor: Administrator

Terkini

207 Jemaah Haji Banggai Ikut Manasik Haji

Jumat, 19 Mei 2023 | 21:26 WIB
X