METRO SULTENG-Baru saja mengalami kemunduran yang memalukan di panggung kontinental, Galatasaray kembali beraksi di Super Lig Turki pada hari Senin dengan tekad untuk mempertahankan awal sempurna mereka dengan kemenangan atas Konyaspor .
Cimbom tampil dominan di liga domestik, memenangi kelima pertandingan liga sejauh ini, membanggakan serangan paling produktif di divisi tersebut dengan 15 gol sambil mempertahankan pertahanan paling ketat, hanya kebobolan satu kali.
Pratinjau pertandingan :
Galatasaray membuka kampanye Liga Champions mereka pada hari Kamis dengan kekalahan telak 5-1 saat bertandang ke Eintracht Frankfurt.
Meskipun Yunus Akgun memberi mereka keunggulan awal pada menit kedelapan, dua gol bunuh diri sebelum jeda mengubah momentum, dan tim Okan Buruk hancur di babak kedua.
Kini kembali ke tanah kelahiran, pasukan Buruk akan berusaha untuk memfokuskan kembali perhatiannya, setelah mengalahkan Eyupspor 2-0 Sabtu lalu untuk mempertahankan start sempurna mereka di liga dan tetap unggul tiga poin di puncak klasemen.
Sejarah juga berpihak pada mereka, karena Galatasaray tidak terkalahkan dalam enam pertemuan terakhirnya dengan Konyaspor, menang lima kali dan seri satu kali.
Meski begitu, mereka akan mengingat kemenangan tipis 1-0 musim lalu dalam pertandingan ini, yang hanya diraih lewat penalti Victor Osimhen di babak pertama, dan akan waspada terhadap rasa puas diri.
Sementara itu, Konyaspor berusaha keras untuk menghindari penurunan performa lebih lanjut setelah awal yang menjanjikan mulai memburuk dalam beberapa minggu terakhir.
Tim Anatolian Eagles mengawali musim ini dengan kemenangan beruntun 4-1 atas Eyupspor dan 3-0 atas Gaziantep, namun hasil imbang 1-1 melawan Goztepe dan kekalahan 2-1 dari Alanyaspor menghambat momentum mereka.
Setelah mengamankan satu kemenangan dan satu hasil imbang dalam laga tandang mereka musim ini, Anatolian Eagles akan percaya diri dengan penampilan tandang mereka dan berharap meninggalkan Rams Park dengan hasil berharga lainnya.
Pasukan Recep Ucar juga akan mendapat dorongan semangat dari perjalanan terakhir mereka ke stadion tersebut, di mana mereka menahan imbang Galatasaray tanpa gol di ajang piala, sebuah hasil yang akan sangat disambut baik mengingat silsilah lawan mereka.
Berita Tim
Dengan absennya Osimhen, Buruk secara mengejutkan memilih Baris Yilmaz untuk memimpin lini depan melawan Frankfurt, meninggalkan Mauro Icardi di bangku cadangan, dan masih harus dilihat siapa yang akan menjadi starter pada hari Senin.