METRO SULTENG-Tajikistan akan berhadapan dengan juara bertahan Iran di Stadion Hisor Central dalam pertandingan terakhir fase grup Piala Negara CAFA pada hari Kamis.
Ini adalah pertandingan yang wajib dimenangkan bagi tuan rumah bersama, sementara juara bertahan akan tetap berpeluang lolos ke final meskipun hasil imbang.
The Crowns menderita kekalahan tipis 2-1 dari India di laga pembuka mereka, tetapi bangkit kembali dengan kemenangan 2-0 atas Afghanistan pada hari Senin. Ehson Panjshanbe mencetak gol dari titik penalti di babak pertama, dan Shervoni Mabatshoyev menambahkan gol kedua di masa injury time.
Tim Melli telah mencatatkan rekor 100% di kompetisi ini sejauh ini dan bertekad mengangkat trofi untuk kedua kalinya berturut-turut.
Mereka mengalahkan Afghanistan 3-1 di laga pembuka dan meraih kemenangan 3-0 atas India pada hari Senin. Setelah babak pertama berakhir tanpa gol, Amirhossein Hosseinzadeh, Ali Alipourghara, dan Mehdi Taremi mencetak gol setelah jeda.
Head-to-Head Tajikistan vs Iran dan Angka-angka Penting
Kedua tim telah bertemu lima kali di semua kompetisi sejauh ini. Sang juara bertahan mendominasi jalannya pertandingan melawan tuan rumah bersama, memenangkan kelima pertandingan tersebut.
Mereka terakhir kali bertemu dalam pertandingan persahabatan pada tahun 2012 dan Tim Melli mencatat kemenangan kandang yang nyaman dengan skor 6-1.
Pertemuan kompetitif terakhir mereka terjadi pada tahun 2000, ketika mereka bertemu di kualifikasi Piala Dunia FIFA, dan sang juara bertahan mencatat kemenangan 2-0.
Tiga dari lima pertemuan mereka menghasilkan lebih dari 2,5 gol, meskipun Crowns gagal mencetak gol dalam empat pertemuan.
Tuan rumah bersama telah mencetak satu gol dalam tiga dari lima pertandingan mereka di Liga Bangsa-Bangsa CAFA sejauh ini.
Sementara itu, Tim Melli telah mencetak setidaknya tiga gol dalam empat dari lima pertandingan mereka.
Prediksi Tajikistan vs Iran
Tim Singa Persia telah mencetak dua gol masing-masing dalam tiga dari empat pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi dan akan berusaha melanjutkan performa tersebut.
Meskipun mereka selalu kalah dalam lima pertemuan melawan sang juara bertahan, ini adalah pertama kalinya mereka menghadapi sang juara bertahan di hadapan pendukung tuan rumah dan mereka akan berusaha menunjukkan performa terbaik mereka.
Tim Melli memiliki rekor gol yang baik di kompetisi ini, mencetak 18 gol dalam lima penampilan, termasuk edisi 2023. Patut dicatat, mereka hanya kebobolan satu gol dalam tiga pertandingan pada periode tersebut.