METRO SULTENG-Masih menyimpan harapan untuk memenangi Liga Europa guna mengakhiri musim yang menyedihkan dengan baik, Manchester United bertandang ke Prancis untuk menghadapi Lyon di Stadion Groupama pada pertandingan leg pertama perempat final mereka pada Kamis malam.
Kedua tim sebelumnya telah bertemu sebanyak empat kali di Liga Champions, terakhir kali terjadi pada tahun 2008 saat Setan Merah memenangi kompetisi tersebut, tetapi pertandingan ini merupakan pertemuan pertama mereka di Liga Europa.
Pratinjau pertandingan :
Lima hari setelah menderita kekalahan 1-0 di Nottingham Forest di Liga Premier, Man United bermain imbang tanpa gol yang membosankan dan mengecewakan dengan rival sekota Manchester City di Old Trafford pada hari Minggu - pertandingan yang kurang bersemangat di mana tidak ada satu pun pihak yang mampu menutupi penampilan terbaiknya.
Ruben Amorim telah menyarankan agar para penggemar tidak mengharapkan terulangnya derby ikonik di masa lalu, mengingat posisi kedua tim yang sedang berjuang di sisi merah dan biru Manchester saat ini, tetapi para pendukung Setan Merah masih mengharapkan lebih dari tim yang menurut Amorim sedang "membaik".
Kualifikasi Eropa melalui Liga Premier merupakan target yang tidak realistis bagi Man United, yang sedang menuju musim terburuk mereka di divisi tersebut karena mereka saat ini mendekam di posisi ke-13 dengan hanya 38 poin dari 31 pertandingan, tujuh poin di belakang bagian atas klasemen.
Meski begitu, kejayaan di Liga Europa masih bisa diraih, dan Man United masih menjadi satu-satunya tim di kompetisi musim ini yang belum pernah merasakan kekalahan (M6 S4), yang terakhir mengalahkan Real Sociedad dengan agregat 5-2 di babak 16 besar, dengan kapten Bruno Fernandes mencetak tiga gol luar biasa dalam kemenangan 4-1 di leg kedua bulan lalu.
Man United faktanya hanya kalah satu kali dari 21 laga terakhir mereka di Liga Europa - kekalahan 3-0 di Sevilla pada April 2023 yang merupakan satu-satunya kali selama periode tersebut mereka gagal mencetak gol - sementara Setan Merah belum pernah kalah dalam 11 pertandingan sistem gugur leg pertama terakhir mereka di Eropa sejak kalah 1-0 dari Barcelona di Liga Champions 2019.
Berita tim :
Sejak mengalami tujuh pertandingan tanpa kemenangan di semua kompetisi antara pertengahan Januari dan awal Februari, Lyon telah memenangkan tujuh dari 10 pertandingan terakhir mereka, termasuk enam dari tujuh pertandingan terakhir di mana mereka mencetak 19 gol dalam prosesnya.
Les Gones bangkit dari kekalahan 4-2 di Ligue 1 di Strasbourg untuk menang 2-1 di kandang sendiri atas Lille pada Sabtu, dengan gol di masing-masing babak dari mantan striker Arsenal Alexandre Lacazette dan Rayan Cherki membantu mereka bangkit dari ketertinggalan untuk meraih poin maksimal.
Sementara pelatih kepala Paulo Fonseca terus menjalani larangan bermain selama sembilan bulan karena marah saat berhadapan dengan wasit, asisten Jorge Maciel ditugaskan untuk memimpin Lyon dari pinggir lapangan dan saat ini melihat timnya berada di posisi kelima dalam klasemen Ligue 1 , hanya tertinggal dua poin dari tiga tim teratas dan otomatis mendapat tempat kualifikasi Liga Champions dengan enam pertandingan tersisa.
Setelah finis di posisi keenam dalam tabel 36 tim Liga Europa awal musim ini, tiga posisi di bawah Man United, sebelum menghancurkan FCSB dengan agregat 7-1 di babak 16 besar, Lyon sekarang berupaya mencapai semi-final kompetisi besar Eropa untuk pertama kalinya sejak Liga Champions 2019-20.
Namun, Lyon belum pernah mengalahkan Man United dalam empat kesempatan sebelumnya dan kehilangan keunggulan hingga imbang dalam dua pertandingan kandang pada September 2004 (2-2) dan Februari 2008 (1-1); Les Gones hanya menghadapi raksasa La Liga Barcelona (delapan) dalam lebih banyak kesempatan tanpa pernah menang di Eropa. Sementara itu, mereka juga kalah dalam tiga pertandingan dua leg terakhir melawan lawan Inggris.
Susunan pemain :