METRO SULTENG-Bertujuan menyamai rekor klub untuk keberhasilan Serie A berturut-turut, Fiorentina yang tengah naik daun akan menyambut Cagliari di Stadio Franchi pada hari Minggu.
Viola tengah dalam tujuh kemenangan beruntun yang luar biasa di liga, dan setelah minggu yang penuh peristiwa, mereka sekarang berharap untuk memperpanjangnya dengan mengorbankan tim Sardinia itu.
Pratinjau pertandingan :
Setelah malam traumatis Minggu lalu, ketika pingsannya gelandang Edoardo Bove menyebabkan pertandingan kandang Fiorentina melawan Inter Milan dibatalkan, klub Tuscan itu kembali beraksi hanya tiga hari kemudian, ketika mereka bertemu rival sekota Empoli.
Dengan Bove dalam perjalanan pemulihan dan mengirimkan ucapan selamat dari rumah sakit, Viola memainkan Derby dell'Arno kedua musim ini di Coppa Italia.
Setelah hasil imbang 0-0 di liga antara kedua klub pada bulan September, empat gol tercipta pada Rabu malam, saat Fiorentina bangkit dari ketertinggalan untuk memimpin melalui gol dari Moise Kean dan Riccardo Sottil , yang membawa mereka ke jalur kemenangan dan tempat di perempat final.
Akan tetapi, gol penyeimbang Empoli di menit-menit akhir kemudian membawa pertandingan ke adu penalti dan Kean gagal mengeksekusi tendangan penalti yang krusial dalam adu penalti; oleh karena itu, pasukan Raffaele Palladino hanya perlu berkonsentrasi pada Serie A dan Liga Konferensi untuk sisa musim ini.
Kedua kampanye tersebut memperlihatkan tanda-tanda yang menjanjikan, karena kemenangan terbaru mereka dengan skor 3-2 atas Pafos menempatkan Fiorentina di salah satu dari delapan tempat yang lolos otomatis ke babak 16 besar Liga Konferensi, dan mereka tengah menikmati beberapa penampilan gemilang di liga utama Italia.
Setelah mengumpulkan 28 poin sejauh ini, kemenangan lain pada hari Minggu akan membuat mereka melampaui 30 poin pada tahap ini untuk pertama kalinya, selain menyamai rekor klub untuk kemenangan Serie A berturut-turut - delapan kemenangan antara Februari dan April 1960.
Sejarah tentu berpihak pada mereka: tidak terkalahkan dalam tujuh pertandingan liga terakhir melawan Cagliari, tidak ada tim yang memenangkan lebih banyak poin melawan lawan dari bagian bawah klasemen musim ini.
Berita tim :
Sebaliknya, tidak ada tim yang meraih poin lebih sedikit daripada Cagliari melawan lawan yang berada di paruh atas klasemen - hanya dua - menjelang perjalanan mereka ke Florence.
Rossoblu akan melakukan perjalanan ke utara dengan catatan tak terkalahkan yang terus bertambah, menyusul dua hasil seri dan satu kemenangan dari tiga pertandingan terakhir mereka, membantu mereka mencatat awal terbaik di kompetisi papan atas sejak 2019.
Setelah mengakhiri tiga kekalahan beruntun dengan menahan imbang AC Milan secara dramatis 3-3, tim asuhan Davide Nicola kembali dari jeda internasional November dengan menyelamatkan satu poin lagi lewat gol telat Roberto Piccoli di Genoa.
Piccoli kembali mencetak gol dalam pertarungan minggu lalu dengan rival bertahan Hellas Verona, dan kemenangan 1-0 itu membawa Cagliari keluar dari zona degradasi dan masuk ke papan tengah klasemen yang padat.