Soal Pemilihan Pemain Timnas Indonesia Menjelang Kontra Jepang
Menatap laga kontra Jepang yang akan digelar pada Bulan November mendatang, Arya Sinulingga mengharapkan hasil lebih baik setelah diadakannya evaluasi dari PSSI kepada Shin Tae-yong.
"Setelah kekalahan (kontra China), Pak Ketum dapat semua informasi yang ada. Saya rasa pertemuan (evaluasi) itu cukup bagus. Mudah-mudahan ke depan sih akan lebih baik," ucapnya.
Di sisi lain, Arya Sinulingga juga menegaskan PSSI tidak mengintervensi keputusan Shin Tae-yong dalam pemilihan pemain.
"Yang pasti PSSI tidak pernah intervensi, pokoknya yang terbaik silahkan diambil oleh pelatih," tegasnya.
Bocoran PSSI Soal Pemain Diaspora Baru Timnas Indonesia
Dalam kesempatan berbeda, Arya Sinulingga pernah mengungkap soal peluang calon pemain baru Timnas Indonesia, Kevin Diks untuk bermain di laga lanjutan Kualifikasi Babak Ketiga Piala Dunia 2026.
Anggota Exco PSSI itu mengungkapkan proses naturalisasi seorang pemain untuk tampil membela tim nasional harus rampung dalam H-7 pertandingan.
"Kevin Diks itu kalau mau main harus H-7 terakhir data masuk. Main tanggal 15 (lawan Jepang) berarti data masuk minimal tanggal 8 atau 7," terang Arya Sinulingga kepada wartawan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Kamis, 24 Oktober 2024.
Terkait data, staf khusus Erick Thohir di Kementerian BUMN itu menyebut setidaknya Kevin Diks sudah memproses terkait KTP dan data imigrasi.
"Berarti harus sumpah di situ (tanggal 7) dan (data masuk) KTP, imigrasi," sebut Arya Sinulingga.
Pria kelahiran Sumatera Utara itu pun menyoroti transisi kabinet pemerintahan Prabowo yang tergolong masih baru.
"Nah, teman-teman kan tahu, pemerintah masih baru. Ini kabinet juga berubah, nomenklatur kabinet juga berubah," ungkap Arya Sinulingga.
Dengan pertimbangan ini, maka pihak PSSI pun menargetkan penyelesaian proses naturalisasi paling lama untuk bek asal FC Copenhagen itu pada Maret 2024.