METRO SULTENG-Kolombia akan berusaha bangkit dari kekalahan mengejutkan minggu lalu saat mereka menjamu tim terbawah klasemen Cile dalam kualifikasi Piala Dunia CONMEBOL pada hari Selasa.
Los Cafeteros menjadi korban kedua perpindahan Bolivia ke tempat baru di dataran tinggi, sementara Chili merosot ke dasar klasemen setelah kekalahan di menit akhir pada pertandingan kesembilan.
Pratinjau pertandingan :
Rentetan 31 pertandingan tanpa terkalahkan dalam 90 menit - termasuk keseluruhan masa kepemimpinan Nestor Lorenzo - berakhir bagi Kolombia pada hari Kamis, saat mereka menderita kekalahan di El Alto, takluk 1-0 dari Bolivia yang bermain dengan 10 orang.
Memiliki keunggulan jumlah pemain selama 70 menit dan tidak memanfaatkannya akan sangat mengecewakan bagi Lorenzo, yang melihat timnya naik ke posisi kedua menyusul kemenangan gemilang atas Argentina bulan lalu.
Kolombia tetap berada di posisi kedua, setelah Uruguay juga kalah minggu lalu, dan selisihnya dengan Argentina di puncak hanya tiga poin, karena Albiceleste juga kehilangan poin dalam pertandingan yang buruk untuk tiga tim teratas.
Selisih poin dengan zona playoff telah mengecil menjadi lima poin, tetapi Kolombia masih sangat diunggulkan untuk melaju setelah secara mengejutkan gagal lolos ke putaran final 2022.
Bermain di kandang sendiri sering kali membuahkan hasil yang jauh lebih baik bagi tuan rumah karena Kolombia berhasil meraih 10 poin dari kemungkinan 12 poin di Barranquilla pada laga ini. Akan tetapi, Cile terbukti menjadi lawan yang tangguh selama bertahun-tahun, hanya menang satu kali di kandang sendiri atas lawan mendatangnya sejak 2001.
Chili adalah tim yang sangat berbeda sekarang, karena kekalahan lainnya pada hari Kamis membuat mereka jatuh ke posisi terakhir di klasemen CONMEBOL.
Berita tim :
Kekalahan ke-17 dalam 20 pertemuan terakhir mereka dengan Brasil telah menyebabkan hal itu, dan itu merupakan kekalahan yang menyakitkan bagi Chili, mengingat mereka unggul lebih dulu setelah gol Eduardo Vargas hanya dalam waktu 60 detik, tetapi kalah berkat serangan Luiz Henrique pada menit ke-89 .
Kemenangan Peru atas Uruguay berarti mereka telah melampaui tim asuhan Ricardo Gareca , dan manajer baru tersebut tengah berjuang keras untuk memberikan pengaruh besar pada tim yang telah berjuang jauh sebelum kedatangannya.
Gareca memang mengawasi salah satu hasil terburuk Chile dalam ingatan baru-baru ini bulan lalu, menjadi tim pertama yang kalah dalam kualifikasi tandang melawan Bolivia dalam 31 tahun, dan kehilangan tiga poin di sana akan membuat mereka sangat sulit untuk pulih, kecuali mereka meraih kemenangan yang sangat tidak mungkin di sini.
Mengingat satu-satunya kemenangan mereka sejauh ini diraih saat melawan tim papan bawah Peru di kandang sendiri tahun lalu, hal ini menunjukkan bahwa Chili tidak punya harapan besar di sini karena mereka tengah menghadapi kekalahan kualifikasi kelima berturut-turut.
Susunan pemain :