METRO SULTENG-Dengan kelompok pengejar yang tak jauh di belakang, RB Leipzig akan berharap untuk mempertahankan posisi mereka di Liga Champions saat mereka menjamu St Pauli di Red Bull Arena pada hari Minggu di Bundesliga .
Dengan perolehan 33 poin Leipzig, mereka memasuki akhir pekan ini di posisi keempat dalam posisi kualifikasi Liga Champions terakhir, tetapi Stuttgart yang berada di posisi kelima hanya terpaut satu poin di belakang, sementara St Pauli berada di posisi ke-13 dengan 21 poin dan bermain imbang 1-1 dengan Augsburg pada tanggal 1 Februari.
Pratinjau pertandingan :
Die Roten Bullen ditahan imbang 0-0 oleh Union Berlin Sabtu lalu, pertandingan di mana mereka hanya menghasilkan 0,27 xG dibandingkan dengan angka lawan mereka sebesar 1,27 xG.
Tuan rumah telah absen selama dua pertandingan berturut-turut setelah juga kalah 1-0 melawan Sturm Graz di Liga Champions pada 29 Januari, meskipun mereka mencetak 12 gol dalam lima pertandingan sebelumnya.
Leipzig telah berjuang melawan tim-tim di bagian bawah klasemen, dengan hasil imbang yang merugikan melawan St Pauli, VfL Bochum dan Union Berlin, serta kekalahan melawan Hoffenheim pada akhir November, menyeret mereka ke dalam pertarungan untuk memperebutkan Eropa.
Tim asuhan Marco Rose bisa saja keluar dari empat besar saat pekan pertandingan ke-21 berakhir mengingat hanya tiga poin yang memisahkan mereka dari Freiburg di posisi kesembilan, sementara Wolfsburg di posisi kesepuluh dan Borussia Dortmund di posisi kesebelas hanya terpaut empat poin di belakang.
Die Roten Bullen tidak pernah menang dalam empat pertandingan terakhirnya di liga utama – seri dalam tiga pertandingan terakhirnya – dan telah kebobolan 14 gol dalam enam pertandingan terakhirnya di liga.
Rekor Leipzig di Bundesliga di Red Bull Arena sangat fenomenal, dengan klub menang 10 kali, seri lima kali, dan hanya kalah satu kali dalam 16 pertandingan kandang terakhirnya.
Berita tim :
Sedangkan untuk tim tamu, mereka tampil sangat baik dari segi pertahanan saat melawan Augsburg mengingat mereka hanya menghadapi total dua tembakan, dan mereka bisa menganggap diri mereka kurang beruntung karena kebobolan pada menit ke-83.
St Pauli telah menghadapi Leipzig dua kali musim ini, dan meskipun mereka berhasil mendapatkan satu poin di liga setelah bermain imbang 0-0 dengan tuan rumah hari Minggu pada tanggal 22 September, mereka kalah 4-2 melawan Leipzig di DFB-Pokal pada tanggal 29 Oktober.
Tim asuhan pelatih kepala Alexander Blessin telah mencetak 18 gol dan kebobolan 22 kali di Bundesliga, dan ini adalah rekor ofensif terburuk ketiga dan rekor defensif terbaik kedua di divisi tersebut.
Kiezkicker datang ke pertandingan ini dalam performa bagus setelah meraih satu hasil imbang dan menang dalam dua dari tiga pertandingan terakhirnya, serta hanya kebobolan satu kali.
Perlu dicatat pula bahwa mereka telah meraih kemenangan dalam dua dari tiga laga tandang terakhirnya, meski mereka masih kalah dalam tujuh dari 13 laga tandangnya musim ini.
