METRO SULTENG- Dominique Renaud adalah salah satu bagian dari Renaud & Papi (sekarang dikenal sebagai Audemars Piguet Renaud & Papi), dan mereka telah membangun beberapa gerakan paling mutakhir seperti Audemars Piguet, A. Lange & Söhne, Jaeger-LeCoultre dan Richard Mille adalah beberapa di antaranya.
Julien Tixier dipandang sebagai bintang yang sedang naik daun di dunia jam tangan, setelah menyempurnakan keahliannya di Laurent Ferrier serta sebelumnya berkolaborasi dengan Renaud.
Renaud Tixier didirikan di Nyon, Swiss, dengan tujuan untuk meninjau kembali dasar-dasar pembuatan jam tangan mekanis menggunakan desain dan teknik manufaktur baru untuk merevisi elemen dasar jam tangan mekanis.
Pendekatan filosofis terhadap pembuatan jam tangan ini sangat cocok untuk merek independen kecil dan hanya sedikit merek besar yang mampu melakukannya dengan meyakinkan.
Jam tangan pertama disebut 'Senin' yang bagi saya menunjukkan bahwa mereka mungkin belum pernah melihat atau mendengar tentang Garfield.
Bagaimanapun, bagian pertama berfokus pada pembangkitan energi dalam jam tangan mekanis, khususnya mikro-rotor. Letaknya pada posisi jam 3 di bagian belakang jam tangan dan sangat berbeda dari pengaturan rotor mikro biasanya, yang dianggap Renaud Tixier tidak efisien untuk jam tangan.
Baca Juga: Intip 5 Jam Tangan Vintage Terbaik yang Dapat Dijadikan Koleksi dari Jam Tangan Bob pada tahun 2024
Di tengah-tengah rotor mikro terdapat perangkat yang menggunakan serangkaian pegas pintar yang diharapkan meningkatkan efisiensi rotor mikro dan memberikan perlindungan guncangan ekstra pada sistem belitan halus.
Berbicara tentang mesin jam, kaliber RTV12023 memiliki cadangan daya 60+ jam dan terbuat dari 315 komponen individu dengan 30 permata, laju ketukan roda keseimbangan adalah 2,5Hz.
Seperti yang diharapkan dari jam tangan modern dari merek independen, bagian belakangnya seperti kota kecil berkat tingkat kedalaman dramatis yang terdapat di sana.
Di bagian depan, sebagian dari mesin jamnya dipajang tetapi sebagian besar dialnya ditutup. Pelat jamnya berwarna abu-abu dengan sedikit kerumitan, namun masih memiliki banyak detail, seperti logo 'RT' yang diterapkan pada pukul 12 dan pelat jam sub-detik tidak berada di tengah.
Semuanya dibungkus dalam casing 40,8mm x 11mm yang terbuat dari emas mawar atau emas putih, saya terutama menyukai detail pada tali casing, sebagian besar produsen jam tangan tidak melakukan apa pun dengan bagian itu. Ketahanan air casing ini adalah 100m.
Disajikan dengan tali kulit anak sapi atau buaya, tergantung pada preferensi Anda, dengan gesper yang serasi, salah satu jam tangan ini akan membuat Anda membayar CHF79,000 (Rp1 Miliar).***
