METRO SULTENG-Marilyn Martínez TikToker asal Peru.tewas dibunuh suaminya yang cemburu pada setengah juta pengikutnya dan membunuhnya di depan putranya.
Marilyn Martínez mengumpulkan lebih dari 500.000 pengikut di jejaring sosial ini. Senin 16 Januari 2023, suaminya Alexander Israel Pinedo Barro, yang telah dinikahinya selama lebih dari sepuluh tahun, membunuhnya di apartemennya.
Kisah ini kemudian viral dibelahan dunia hingga di Indonesia.
Dikutip media setempat Infobae, dikisahkan, Marilyn Martínez sangat menyukai TikTok . Dia membagikan rutinitas olahraganya, beberapa video menari atau menghabiskan waktu bersama keluarganya, putra kecilnya, dan suaminya Alexander Israel Pinedo Barro .
Baca Juga: Hakim Ziyech Mengetahui Nasib Akhir Setelah Banding PSG Atas Kegagalan Transfer Chelsea
Namun, Senin lalu, 16 Januari, Polisi menemukan pemandangan mengerikan di apartemennya di gedung multi-keluarga di distrik San Borja, pasangan tiktokera berusia 29 tahun itu telah menikamnya hingga tewas beberapa kali.
Influencer telah berteriak minta tolong. Tetangga memberi tahu PNP yang segera datang untuk menemukan feminisida dengan mayat wanita itu dan di dalamnya juga ada putra terbaiknya yang berusia delapan tahun, yang menurut saudara perempuan korban, menyaksikan kejahatan tersebut.
Marilyn Martínez diserang saat berada di kamarnya dengan pisau dapur. Pinedo Barro mengaku membunuh orang yang pernah dia janjikan untuk dicintainya. Kantor polisi distrik dipindahkan.
Publikasi terakhir Marilyn , yang mengumpulkan 445.000 pengikut di TikTok dan sedikit lebih dari 20.000 di Instagram , adalah pada 15 Januari, sehari sebelum nyawanya diambil. Dalam video @ marilyn.fitmommy, dia memposting "message of the week" dengan lagu Flowers oleh Miley Cyrus, yang menarik bagi otonomi perempuan.
Baca Juga: Piala Dunia Klub FIFA 2023 Segera Digelar di Maroko 1-11 Februari Diikuti 7 Tim
Di satu sisi, itu juga teriakan minta tolong.
Kamis lalu, 19 Januari, Pinedo Barro dibawa ke TKP untuk membangun kembali TKP. Tanpa penyesalan apapun, dia meminta untuk direkam agar dia bisa merinci seperti apa menit-menit terakhir istrinya. Tidak ada penyesalan dalam tatapannya, hanya kecemburuan.
“Saya seorang pembunuh dan saya telah membunuh istri saya, dan saya akan membayar apa yang harus saya bayar (...) Normal, rekam saya, dengan segalanya, semuanya telah menjadi belati. Ketika saya membunuhnya, saya melihat tulangnya, saya melihat semua darah yang keluar (...). Jadi saya berkata: 'Ini, giliran saya,' tapi karena saya pengecut, saya tidak bisa bunuh diri," katanya.
Kehidupan di balik TikTok
Marilyn Martínez memasukkan suaminya ke dalam materi TikToknya . Pinedo Barro muncul di berbagai video seperti di mana mereka menari di luar apartemen mereka atau dalam permainan kertas kecil.
